Pengaruh Posisi Pronasi Pada Bayi Prematur Yang Terpasang Cpap Terhadap Status Hemodinamik Di Ruang Nicu Rs An-Nisa Tangerang Tahun 2020
DOI:
https://doi.org/10.46799/jhs.v1i3.28Keywords:
Posisi pronasi, bayi premature, CPAPAbstract
Bayi premature dapat diartikan sebagai bayi lahir hidup sebelum usia kehamilan 37 minggu dihitung dari hari pertama haid terakhir tanpa mempertimbangkan berat badan lahir. Kegawatan yang sering terjadi pada bayi premature pada masa awal kelahirannya adalah Respiratory Distress Syndome. Kegawatan saluran nafas yang terjadi pada neonatus dapat menyebabkan bayi mengalami henti nafas sampai dengan kematian. Dengan adanya masalah ini sehingga beresiko meningkatkan angka kesakitan (morbititas) dan angka kematian (mortalitas) pada neonatus sehingga dibutukan suatu alat bantu pendukung pernapasan baik ventilasi mekanik maupun Continous Positive Airway Pressure (CPAP. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh pemberian posisi prone terhadap bayi premature yang terpasang CPAP. Rancangan penelitian ini adalah menggunakan quasi eksperimental dengan design one group pretest-post test yang melibatkan satu kelompok subjek. Sampel penelitian sebanyak 30 bayi premtur yang dirawat di Ruang NICU RS AN-NISA Tangerang. Hasil penelitian dianalisis menggunakan Paired t- test yang menunjukkan adanya pengaruh posisi pronasi terhadap bayi premature yang terpasang CPAP di Ruang NICU RS AN-NISA Tangerang dengan nilai p value (0,000) < p 0,05.
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2020 liana oktariani, Ria Setia Sari, Febi Ratna Sari
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under aCreative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International (CC-BY-SA). that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work.